Tuesday, June 29, 2010

Pemilihan walikota Bandar lampung, dan segala permasalahannya

Besok, hari rabu, tanggal 30 Juni 2010, gelaran pemilihan walikota (PILWAKOT) Kota Bandar lampung akan dimulai. Hampir di setiap tempat terlihat para petugas TPS dan PPK menyiapkan segala keperluan untuk gelaran besok. Kesibukan terlihat dimana-mana, sebagai warga Bandar lampung saya pun merasa senang bahwa sebelum pelaksanaan, persiapan sudah dimatangkan, termasuk distribusi surat suara. Namun, masih banyak pertanyaan dalam benak setiap warga Bandar lampung, apakah pemilihan walikota kali ini akan berjalan lancar, dan sesuai dengan aturan yang berlaku?? Wajar saja jika pertanyaan ini muncul, karena memang selama proses persiapan, dari pendaftaran calon hingga saat ini, banyak sekali ditemukan kejanggalan yang memunculkan kecurigaan, terutama mengenai netralitas Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandar lampung. Seperti berita yang sudah ada, bahwa dalam persiapan PILWAKOT ini, netralitas KPU Kota Bandar lampung sangat diragukan, dan bahkan mereka dianggap telah melanggar kode etik KPU.

Permasalahan yang pertama muncul adalah mengenai kelebihan dalam proses pencetakan surat suara, kemudian mengenai pemberian fasilitas mobil dari salah satu calon, yaitu calon incumbent Edy Sutrisno yang saat ini masih menjabat sebagai walikota bandar lampung.. Dari beberapa masalah tersebut, patut kalau masayarakat Bandar lampung kurang yankin bahwa Pemilihan walikota kali ini akan benar-benar demokratis, kelalaian yang telah dilakukan komisioner KPU Bandar lampung sangat lah fatal, sehingga sangat berpengaruh terhadap asumsi masyarakat.

Bagi warga Bandar lampung, selamat mengikuti pemilihan walikota (kalau dulu disebut pesta demokrasi, gak tau sekarang masih layak gak?), gunakanlah hak politik kita, pilih dengan cerdas, jangan hanya melihat calon dari luarnya yang serba wah, atau calon yang telah terbukti melakukan upaya untuk membeli KPU, jadilah pemilih yang cerdas.

Selamat memilih!!

No comments: